Saya sekarang senang!
Saya barusan senang!
Saya tadi senang!
Saya kemarin senang!
Saya dulu senang!
Saya pernah senang!
{Ketika kesenangan disadari hanyalah ilusi waktu yang disiasatkan iblis kepada Adam untuk melanggar aturan Tuhan. Lalu karena kesenangan yang dilakukannya, Adam diungsikan ke dunia, lalu ke surga lagi. Begitulah kesenangan, bikin sesat, karena siasat. Bolak-balik, bikin bingung. Sesaat, tapi nikmat!}
0 komentar:
Posting Komentar